Walimatus safar haji diartikan menjamu dalam rangka perjalanan haji. Dalam acara ini jamaah haji mengundang saudara, kerabat, dan tetangga untuk berpamitan menunaikan ibadah haji. Disamping pamitan juga permohonan maaf, dan diisi dengan taushiyah yang berhubungan dengan ibadah haji.
Semangat walimatus safar adalah silaturahim, mensyukuri nikmat Allah (tasyakur bini’mah), dan berbagi kebahagiaan sebagaimana firman Allah “wa ammaa bini’matirobbika fahadits” (dan terhadap nikmat rabb mu hendaklah kamu menyebut-nyebutnya).
Mengundang kedatangan sanak saudara, kerabat, ataupun tetangga sebagai pengganti ketika calon jamaah harus mendatangi satu persatu, bersilaturahmi dan berpamitan dalam rencana keberangkatan ibadah haji. Juga sebagai sarana untuk memberitahukan keberangkatan haji kepada keluarga, kerabat, sahabat dan tetangga sehingga dapat membantu, memperhatikan dan menjaga keluarga yang ditinggalkan. Walimatus safar yang didisi dengan pengajian juga menjadi media da’wah islam.
Beribadah haji adalah perjalanan suci (rihlah muqaddasah), maka sdh sepatutntya sebelum berangkat calon jama’ah meminta maaf secara terbuka kepada seluruh keluarga, kerabat, sahabat dan tentangga untuk membersihkan hati agar mendapat karunia Allah SWT, membersihkan segala noda dan cela yang masih melekat akibat perlakuan buruk selama bergaul sebelum berangkat ke tanah suci. Oleh karenanya dalam walimatus safar calon jamaah yang akan berangkat mendoakan yang ditinggalkan dan sebaliknya.
Dengan pertimbangan tersebut, calon jamaah haji dari Desa Klampok yang tahun ini akan berangkat ke tanah suci, akan mengadakan pengajian dalam rangka walimatus safar. Pengajian diaksanakan pada Hari Minggu, 29 Juli 2018 pukul 08.00 sampai selesai bertempat di Aula BLKP Klampok dengan pembicara Habib Ali Al Qutban dari Bukateja, Purbalingga.
Pengajian yang bersifat umum tersebut dalam rangka walimatus safar kepada 10 calon jamaah haji dari Klampok yaitu : Bpk. Michrom, Bpk. Sage Hadi Winarto, Bpk. Maih Suhara, Ibu Suwaryati, Ibu Kasmini, Ibu Enny Diniarti, Ibu Siti Maryam, Ibu Rubiastuti, Ibu Umi Zaitun dan Ibu Eliyani. Semoga sepuluh calon jamaah haji dari Klampok bisa melaksanakan segala wajib dan sunnahnya ibadah haji dan menjadi haji yang mabrur, Amien. @z